HUT Boalemo, Anas Jusuf Berharap Pelabuhan Menjadi Prioritas

BOALEMO, PINOGUNEWS.ID – Pemerintah Daerah Kabupaten Boalemo dalam memperingati Hari Ulang Tahun ke-22, dihadapan Sidang Paripurna Istimewa DPRD yang berlangsung di Kantor DPRD, Pelaksana Tugas Bupati Boalemo Anas Jusuf dalam pidatonya, tepatnya hari ini Selasa tanggal 12 Oktober 2021, kita memperingati ulang tahun Boalemo ke-22, sejak Boalemo ditetapkan pada tanggal 12 Oktober 1999.

“Saya mengajak kepada kita semua, untuk kembali merenungkan nilai-nilai perjuangan serta semangat para pendiri daerah yang sangat kita cintai ini. Untuk itu, kepada para tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama, para pelajar, dan mahasiswa, yang berada di luar Gorontalo supaya tetap mewujudkan cita-cita para pendiri daerah” harap Anas Jusuf.

Selain itu yang perlu kita renungkan, perjalanan pemerintah sejak proses awal dan hingga saat ini, tentunya segala dinamika yang di hadapi, namun Boalemo terus beranjak seperti apa yang kita lihat sekarang. Perjalan Kabupaten Boalemo genap 22 tahun, dapat dilihat dari segi perekonomian yang semakin terasa seiring peningkatan sarana dan prasarana.

“Adanya otonomi daerah telah memberikan kesempatan seluas-luanya bagi daerah untuk berpacu membangun daerahnya. Berbagai kebijakan dan program yang dimaksudkan untuk perbaikan ekonomi dan pembangunan, namun dampak pandemi terhadap perekonomian secara global sangat dirasakan” ungkap Anas Jusuf.

Demikian juga bagi Kabupaten Boalemo, kondisi pandemi sangat cepat membawah dampak bagi daerah itu sendiri, perkembangan ini telah memberikan ketidak pastian terhadap bangsa lebih khsususnya daerah.

Berbagai kebijakan dan penganggaran kata Anas Jusuf telah dilakukan seperti realokasi dan refokusing yang sangat berdampak bagi daerah, hal ini sangat mempengaruhi aktivitas ekonomi namun itupun menjadi tantangan tersendiri bagi kita semua untuk berusaha bangkit.

Pada tahun 2020 tepatnya triwulan II, pertumbuhan ekonomi kita mengalami penurunan sebesar minus 0,01 persen akibat pandemi, namun kondisi ini di tahun 2021 kami optimis akan semakin membaik dengan berbagai kebijakan program ekonomi yang telah kita lakukan, baik pemerintah pusat, pemerintah provinsi maupun pemerintah kabupaten.

Secara umum pertumbuhan ekonomi menurut Anas Jusuf cukup meningkat, hal ini dapat dilihat dari indikator ekonomi makro dua tahun sebelumnya seperti pertumbuhan ekonomi tahun 2019 berkisar 6,72 persen, demikian pula indeks pembangunan manusia (IPM) pada tahun 2020 berkisar 65,91 persen mengalami peningkatan 0,3 poin pada tahun 2019.

Sedangkan indikator sosial budaya seperti presentase penduduk miskin terus mengalmi penurunan, tahun 2019 berkisar 18,57 persen atau turun 0,3 persen tahun 2020, dibeberapa sektor perindustrian, perdagangan, kesehatan, dan lain-lain, terus digerakkan demi peningkatan perekonomi bagi daerah seperti bantuan bibit dan pupuk secara gratis.

Pembangunan jalan usaha tani, pemberian UMKM, serta percepatan vaksinasi. Sedangkan peningkatan infrastruktur pentingnya pengembangan pelabuhan dari status pelabuhan penumpang menjadi status pelabuhan pengumpul.

Olehnya, kami sangat berharap perhatian dari pemerintah provinsi dan pemerintah pusat agar pengembangsn pelabuhan tilamuta sebagai program prioritas dalam pengalokasian anggaran tahun 2022 atau dimasa yang akan datang. (Adv).

Komentar