Tagar APEKSInergi, Marten Taha: Perusahaan BritCham Paling Aktif Bangun Hubungan di Indonesia

KOTA GORONTALO, (PN) — Kota merupakan wilayah yang saat ini menanggung beban berat, tidak hanya karena pertumbuhan populasi yang tinggi tapi juga diikuti beragam masalah lainnya. Senin (13/09)

Kebanyakan kota di Indonesia mengalami masalah ini, di samping tantangan lain seperti wilayah geografis yang rentan bencana, termasuk dampak perubahan iklim dan dampak sosial politik. Dan saat ini ditambah dengan situasi Pandemi Covid-19.

Dalam proses mencapai pembangunan yang berkelanjutan, sangat penting membangun strategi kolaborasi dengan lembaga-lembaga lain, termasuk dengan sektor swasta baik nasional maupun internasional.

Wakil Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI), Marten Taha mengungkapkan salah satu pelaku usaha yang paling aktif dalam membangun hubungan di Indonesia adalah Britania Raya (United Kingdom). Perusahaan-perusahaan Inggris yang tergabung dalam BritCham telah mewakili komunitas bisnis secara internasional, khususnya di Indonesia selama 40 tahun.

“BritCham telah menyelenggarakan banyak forum diskusi dan usaha yang melibatkan pimpinan politik, kepala daerah, pengusaha, analis, dan akademisi. BritCham memiliki misi untuk memfasilitasi perdagangan dan pertumbuhan investasi antara Indonesia dan Britania Raya/United Kingdom (UK),”ungkap Marten

Berdasarkan data BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal) pada 2020, di periode 2015 sampai semester I 2020, Britania Raya berada di ranking 10 investor terbesar di Indonesia dengan total investasi 2.08 Miliar USD, dari 3.068 proyek. Hal ini menunjukkan posisi strategis investasi Inggris dalam proses peningkatan investasi sebagai upaya
menaikkan perekonomian Indonesia.

Marten mengungkapkan, pandemi Covid-19 yang telah berlangsung sejak tahun lalu ini, menimpa lebih dari 200 negara, dengan korban lebih dari 4,5 juta penduduk meninggal dunia, menuntut semua Pemerintah di Dunia untuk mengendalikan upaya penanganan, menurunkan kasus, dan memulihkan kondisi tersebut.

Di samping itu, menjadi prioritas pemerintah untuk memulihkan ekonomi nasional melalui dukungan modal kepada perusahaan-perusahaan, seiring dengan menciptakan program kerja yang solid termasuk infrastruktur.

Dengan tagar APEKSInergi ini, kata Marten APEKSI berkenan bekerja sama dengan beragam lembaga, termasuk sektor swasta dalam memfasilitasi seluruh Pemerintah Kota untuk mengimplementasikan dan mencapai Kota Cerdas Berkelanjutan.

“Kami menyadari tidak semua Pemerintah Daerah secara aktif membangun kerja sama dengan investor asing. Kami juga menyadari bahwa masih memerlukan banyak penguatan kapasitas, pengalaman, dan jaringan dalam membangun kerja sama ini,”jelasnya

Karena itu, melalui forum ini Ia berharap dapat membangun dan menjembatani komunikasi yang lebih baik untuk memulai perbaikan kemajuan bersama di masa yang akan datang.

“Kami harap Undang Undang Cipta Kerja yang mana telah diwacanakan oleh Pemerintah tahun lalu, akan dapat menciptakan iklim investasi yang lebih baik, dan memperbaiki pertumbuhan ekonomi,”

“Sekali lagi, kami berharap melalui proses diskusi Webinar ini dapat mendorong kita untuk saling berbagi pengalaman dan pengetahuan serta membangun kesempatan kerja sama antara Pemerintah Kota di Indonesia dan perusahaan-perusahaan Britania Raya (United Kingdom/UK),”tandasnya. (IH)

Komentar