Sukses Adakan Pelepasan Siswa-Siswi, Lusiana Bouty Apresiasi Sekolah RA Ashabul Kahfi

Pohuwato, (PN) — Yayasan Insani Panua Mandiri (YIPMAN) suskes gelar pelepasan siswa siswi kelas B Raudhatul Athfal (RA) Ashabul Kahfi, Sabtu (17/06/2023)

Mengusung tema “Bersama Mengukir Prestasi Menuju Generasi Rabbani, Cerdas, Ceria, dan Berakhlak Mulia”. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula kantor Kementrian Agama Kabupaten Pohuwato dari pukul 08.00 – 12.00 WITA.

Kegiatan tersebut dibuka dengan pembacaan tilawah Al-Qur’an oleh ananda Zahira salah satu dari 32 orang siswa Raudhatul Athfal Ashabul Kahfi yang akan di tamatkan pada hari itu.

Kurniawan Pagotja, selaku Pembina Yayasan Insani Panua Mandiri dalam sambutannya berterimakasih kepada para pengajar Raudhatul Athfal Ashabul Kahfi karena telah Ikhlas mendidik siswa-siswinya.

“Selaku pembina kami mengucapkan banyak terima kasih kepada para guru yang begitu Ikhlas mengajar dan membimbing siswa-siswi. Para guru-guru tidak pernah menuntut mengenai gaji atau yang lainnya. Kami juga masih berusaha untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk siswa-siswi dan juga untuk guru-guru,” ujarnya.

Turut hadir Lusiana Bouty selaku tokoh masyarakat dan juga tokoh pendidik menyampaikan rasa syukurnya terhadap Yayasan Insani Panua Mandiri.

“Kami tahu bahwa sekolah ini di rintis dengan keikhlasan, sehingga begitu banyak tantangan dan perjuangan yang mungkin sampai sekarang belum selesai, tetapi dengan perjuangan, keihklasan, dan menyerahkan semua urusan kepada Allah, Alhamdulillah ini sudah memasuki tahun ke empat rintisan dari Yayasan yang mempunyai tujuan mulia mendidik anak-anak Pohuwato untuk masa depan yang di dasari oleh akhlak mulia, generasi Qur’ani, dan juga berprestasi, tentunya kami sangat mengapresiasinya” ungkapnya.

Lebih lanjut mantan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pohuwato tersebut berharap agar Yayasan dan pihak Sekolah untuk tetap bersemangat dan mencari jaringan yang lebih luas.

“Kami berharap kepada Yayasan dan pihak sekolah agar tetap semangat, walaupun banyak tantangan, butuh waktu, butuh tenaga, butuh pemikiran untuk menyiapkan hal-hal yang lebih baik lagi dan tetap mencari jaringan yang lebih luas lagi agar supaya Ashabul Kahfi tetap menjadi kebanggaan dari Pemerintah, Masyarakat, dan juga para orang tua,” pungkasnya.

dr. Noernahar, salah satu orang tua siswa menyampaikan rasa terima kasih kepada Yayasan dan juga para guru sekolah Ashabul Kahfi.

“Terima kasih kepada guru-guru hebat Ashabul Kahfi, yang selama ini telah mendidik anak-anak kami, dengan penuh kasih sayang dan cinta, karena menjadi guru bukanlah hal yang mudah. Bukan hanya bekal ilmu, tetapi juga butuh kesabaran, keikhlasan, serta cinta untuk mengajar anak-anak. Anak-anak tidak hanya diajarkan ilmu-ilmu duniawi, tetapi juga ilmu-ilmu Agama yang insya Allah akan menjadi bekal mereka kelak. Bahkan saya sendiri sebagai orang tua belajar banyak dari anak saya,” ucapnya.

Pada akhir kegiatan, siswa-siswi kelas B Raudhatul Athfal Ashabul Kahfi menampilkan persembahan untuk para guru-guru, orang tua, dan juga tamu undangan.

*Reporter: Megawati Kadir*

Komentar