Pohuwato, (PN) – Menjadi pendonor darah itu bermanfaat bagi diri sendiri dan juga orang lain, itulah pesan yang ingin disampaikan oleh gabungan komunitas motor dan karang taruna di Pohuwato melalui program Bakti Pemuda Setetes Darah Untuk Negeri 2022 yang digelar, Sabtu (20/10/2022) bertempat di Balai Desa Olongia, Kec Paguat, Kab. Pohuwato, Gorontalo.
Rahmanto Ibrahim selaku penanggung jawab kegiatan menjelaskan aksi sosial dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 10 November 2022 ini menjadi agenda kolaborasi perdana komunitas motor dan karang taruna di Pohuwato. Komunitas motor yang terlibat yakni Magic Pohuwato, CPC Pohuwato, dan HBCG Pohuwato. Sementara dari Karang Taruna yaitu Karta Olongia.
Kegiatan ini diinisiasi oleh Kolaborasi Komunitas Indonesia Timur Area (Kolaborasi KITA) bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) di 70 Kabupaten/Kota di Indonesia Timur. Khusus di Kabupaten Pohuwato, jumlah peserta yang ikut menjadi pendonor sebanyak 40 orang dan berhasil terkumpul 28 kantong darah.
“Antusias untuk mendonor cukup tinggi, namun karena kegiatan donor darah bersamaan dengan agenda perayaan ulang tahun Karang Taruna, sebagian peserta urung mendonorkan darahnya akibat kelelahan. Selain itu, waktu yang diberikan tim PMI juga terbatas hanya sampai jam 12 siang,” ungkap Rahmanto, Jumat (11/11/2022).
Tahun ini program donor darah massal bagi komunitas dan masyarakat umum di Indonesia Timur ini mengambil tema KITA adalah Pahlawan. Spirit hari pahlawan diharapkan dapat menjadi energi positif bagi setiap pendonor untuk terus berjuang di jalur kemanusiaan. Selama kegiatan berlangsung pada 29 Oktober-10 November 2022, Kolaborasi KITA berharap bisa mendorong lebih banyak anggota masyarakat untuk mendonorkan darahnya bagi kemanusiaan.
Sejauh ini sudah ada 726 komunitas di lebih dari 70 Kabupaten/Kota di Indonesia Timur tercatat ikut dalam program Bakti Pemuda Setetes Darah Untuk Negeri 2022. Calon pendonor yang sudah mendaftar untuk ikut kegiatan ini mencapai sebanyak 7.461 orang. Jumlah tersebut meningkat lebih dari 2.800 orang dibandingkan peserta tahun 2021 yakni sebanyak 4.662 orang dengan jumlah darah yang berhasil dikumpulkan mencapai 4.547 kantong.
Selain anggota komunitas, masyarakat sekitar Balai Desa Olongia juga turut hadir meramaikan kegiatan ini. Ratusan warga berkumpul sejak pagi hari, mereka antusias menyaksikan persiapan acara. Meski begitu, belum banyak masyarakat yang tertarik mendonorkan darahnya.
“Mungkin banyak yang masih takut untuk mendonor. Kesadaran itu akan kami bentuk dari dalam komunitas terlebih dahulu, setelah itu masing-masing anggota dapat menjadi agen yang menyosialisasikan ke masyarakat luas pentingnya donor darah, semoga ke depan akan lebih banyak kantong darah yang terkumpul,” ungkapnya.
Pelaksanaan donor darah ditutup dengan hiburan rakyat yang berlangsung malam harinya. Hiburan rakyat merupakan puncak perayaan ulang tahun Karta Olongia. Beberapa hari sebelumnya juga telah digelar beragam rangkaian kegiatan, mulai dari sunatan massal hingga bersih-bersih desa. (*)
Komentar