KOTA GORONTALO, (PN) — Pandemi covid-19 membawa dampak yang sangat luar biasa terhadap kehidupan masyarakat. Salah satu dampaknya adalah membuat kondisi keuangan masyarakat menjadi berkurang dan memburuk.
Untuk mengatasi masalah keuangannya sejumlah masyarakat banyak yang memilih untuk menggunakan layanan pinjaman online.
Sekretaris Daerah Kota Gorontalo, Ismail Madjid menyampaikan keberadaan pinjaman online ini tentu membawa sejumlah masalah sebab kehadirannya merugikan dan meresahkan masyarakat.
“Terkait masalah pinjaman online karena dengan pekembangan tehknologi sekarang tentunya perubahan kegiatan masyarakat yang tadinya manual sekarang sudah berkembang secara digital,”kata Ismail saat menghadiri penyuluhan waspada pinjaman online bekerjasama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Yayasan Cahaya Rakyat Gorontalo (Cahaya RG). Senin (11/10)
“Sebagai warga masyarakat perlu membekali diri untuk bagaimana sebetulnya pinjaman online ini agar tidak terjebak ke hal-hal yang mungkin akan merugikan. Karena tentunya dengan pinjaman online sebagai masalah secara posisi kita menjadi lemah yang memang kita alami seperti itu.”tambah Ismail
Dalam membangun daerah, kata Ismail tak hanya pemerintah yang membangun, hal ini di butuhkan bagaimana peran seluruh komponen masyarakat, komponen swasta, serta yayasan seperti ini.
“Pemerintah itu sangat terbatas kemampuannya baik termasuk dalam kapasitas sumber daya manusia, infrastruktur, pembiayaan dan sebagainya sehingga dibutuhkan peran serta komponen-komponen itu, baik itu swasta, organisasi, dan yayasan seperti ini,”
“Sehingga dengan kegiatan seperti ini pemerintah kota Gorontalo terbantukan. Paling tidak masyarakat sudah tau bahwa pinjaman online yang selama ini banyak bermasalah,”pungkasnya. (IH)
Komentar