GORONTALO, (PN) — Sebanyak 14 mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo yang berprofesi sebagai personil TNI yonif 713 Gorontalo, telah berhasil menyelesaikan proses pendidikan sarjana pada program studi S1 ilmu hukum.
Atas keberhasilannya personil TNI tersebut diwisuda oleh Rektor UNG Dr. Ir. Eduart Wolok, ST, MT, disela-sela prosesi yudisium program sarjana fakultas hukum, Kamis (10/2).
Menurut Dekan FH Prof. Dr. Fenty Puluhulawa, M.Hum, 14 mahasiswa merupakan program kelas khusus bagi personil TNI Yonif 713, dimana pembukaan kelas tentara tersebut merupakan bentuk tindak lanjut dari kerjasama antara UNG dengan KOREM 133 Nani Wartabone Gorontalo.
“Pendidikan yang ditempuh personil TNI sejak tahun 2019, hari ini mereka secara resmi mendapatkan gelar Sarjana Hukum. Prosesi wisuda dilakukan tersendiri karena 14 tentara ini akan berangkat, untuk menunaikan tugas negara sebagai TIM Perdamaian PBB di Kongo Afrika pada 16 Februari mendatang,” ujar Fenty.
Rektor UNG Dr. Ir. Eduart Wolok, ST, MT, turut memberikan ucapan selamat atas keberhasilan 14 personil TNI Yonif 713, yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan serta meraih gelar sarjana. Ia berharap gelar akademik tersebut dapat menjadi bekal berharga dalam pengembangan kompetensi, serta dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. (**)
Komentar