Polda Gorontalo Gelar Rakor Penyusunan Pagu Minus T.A 2022

Kota Gorontalo, (PN) — Sebagai langkah awal penyusunan pagu minus belanja Polri Tahun Anggaran (TA) 2022, Biro Perencanaan Umum dan Anggaran (Rorena) Polda Gorontalo sebagai Pembina fungsi perencanaan anggaran melaksanakan Rapat Koordinasi bertempat di Ballroom Hotel Grand Q, Kota Gorontalo, Selasa (15/11).

Dalam kegiatan tersebut turut dihadiri Kasubbag Renmin, Kabagren Polres, Bendahara Pengeluaran, serta para operator fungsi perencanaan Satker Satwil jajaran Polda Gorontalo yang akan di laksanakan selama 2 hari kedepan, mulai dari tanggal 15 hingga 16 November 2022.

“Jadi hasil penyusunan hari ini itu kita akan cek bersama-sama, kami sebagai panitia mengecek hasil penyusunan Satker yang sudah di susun pada hari ini dan akan direview pada hari kedua,” kata Karo Rena Polda Gorontalo, Kombes Pol. Suratno, SIK. M.Si.

Kombes Suratno, pada acara pembukaan menekankan kepada peserta perwakilan 30 Satker di Jajaran Polda Gorontalo untuk dapat memaksimalkan penyerapan anggaran, memperhitungkan kembali kebutuhan belanja pegawai Satker di akhir tahun anggaran 2022 baik gaji induk, maupun gaji susulan bulan Desember khususnya terkait dengan adanya mutasi personel Polri / PNS yang keluar atau masuk dalam suatu Satker.

“Saya sampaikan kepada seluruh yang hadir dalam kegiatan ini, tolong segera identifikasi kembali anggaran belanja barang dan belanja modal sumber rupiah murni yang berpotensi tidak terserap yang akan dilakukan realokasi ke belanja pegawai pada saat revisi pagu minus belanja Polri T.A. 2022 di tingkat Pusat/Srena Polri,” terang Kombes Suratno.

Terkait belanja pegawai tersebut, PLH. Kabag Dalprogar, Kompol. Berty H. Runtukahu, SE saat diwawancarai awak media, menambahkan bahwa meskipun anggaran belanja pegawai Satker tidak mencukupi atau terjadi minus, namun dari pemerintah dalam hal ini KPPN tetap membayarkan, dan untuk selanjutnya pada akhir tahun Biro Rena Polda Gorontalo mengumpulir kekurangan tersebut dan melaporkannya ke Srena Polri.

“Misalnya kalau belanja pegawai kita minus, maka sejumlah yang minus itu kita minta kekurangannya ke pemerintah pusat secara berjenjang, dari Polda ke Mabes (Srena Polri) dan Srena Polri mintakan ke Kementerian Keuangan RI,”

“Sebelum penyusunan pagu minus belanja Polri T.A. 2022 yang akan dilaksanakan awal bulan depan, maka akan diselesaikan anggaran-anggaran yang minus/surplus di Satker khususnya terkait dengan belanja pegawai tersebut,” tandasnya. (IH)

Komentar