KOTA GORONTALO (PN) — Kelahiran Himpunan Maha Siswa Islam yang teriring dengan Kelahiran dari Negara Kesatuan Republik Indonesia yang di proklamasi kan pada 17 Agustus 1945 pada 5 Februari.
Walikota Gorontalo mengatakan, 1 Tahun 5 Bulan setelah Indonesia Merdeka Organisasi ini sebagai wujud untuk membangun sebuah wadah Perjuangan dalam rangka mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Meningkatkan Derajat Syiar Islam pada saat itu, bagaimana supaya Negara itu tetap berdiri kokoh yang baru di Proklamasi kan, agar dia tidak lagi di Jajah,”ungkap Marten
“Sebab pada saat itu kita kan Masi menghadapi Penjajahan dan oleh karna itu maka Anak-anak Mahasiswa yang tergabung di dalam ini sebagai wadah Perjuangan yang di pelopori Oleh Prof Lafran Pane sebagai salah Seorang Mahasiswa yang ada di Jogja pada saat itu,”sambung Marten Taha Jumat (05/02)
Pada kesempatan itu, Marten mengungkapkan, adalah sebagai bentuk Penghikmatan dan Penghargaan kepada pendiri saat ini dan juga Pahlawan Nasional Ayahanda Prof. Lafran Pane kita Nobatkan Namanya sebagai salah satu Ruas jalan yang ada di Gorontalo yaitu jln. Prof. Lafran Pane.
“Mengapa kita menjadikan nama beliau jadi nama Jalan yang ada di Gorontalo sebab Jasa nya, Inspirasinya, kepribadiannya, karakternya, Daya Juangnya dan ketaatan serta Komitmennya terhadap Perjuangan Bangsa ini sangat besar sekali,”Tegasnya
Tambahnya, apa yang di sampaikan Beliau kepada kita Adalah Pokok Pemikiran dan Gagasannya tentu menjadi Inspirasi oleh kita semua untuk kemajuan Bangsa dan Daerah Gorontalo, agar menjadi Inspirasi Daya Dorong dan Motivasi bagi kita.(RA)
Komentar