Dinilai Molor, DPRD Mulai Soroti Proyek Pembangunan Infrastruktur di Bone Bolango

Bonebol, (PN) — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bone Bolango mulai menyoroti pengerjaan proyek pembangunan infrastruktur di tahun 2021, yang dinilai banyak tidak selesai tepat waktu atau molor, hingga diperlukan evaluasi.

Ketua DPRD Kabupaten Bone Bolango, Halid Tangahu mengatakan, persoalan ini perlu evaluasi ke beberapa proyek infrastruktur yang molor tidak terselesaikan tepat waktu.

Sebab, pihaknya tentu mempunyai penilaian sendiri terkait penyebab beberapa pengerjaan proyek di Bone Bolango hingga saat ini masih molor.

“Ada beberapa proyek terindikasi yang belum selesai, harusnya itu selesai di awal tahun 2022. Kalaupun itu perpanjangan waktu itu harus selesai,”ungkap Halid

Di dalam mekanisme proyek, Halid menjelaskan bahwa massa perpanjangan kontrak hanya sampai 50 hari, setelah melewati batas waktu tersebut maka pihak pertama harus mengambil keputusan untuk memutus kontrak. Sehingga, dia menghimbau kepada pihak terkait agar dapat menseriusi persoalan ini.

“Untuk dinas terkait harus menseriusi pekerjaan itu dan mengontrolnya. Kalaupun itu perpanjangan, massa pekerjaannya tetap harus diselesaikan, jangan sampai hanya perpanjangan-perpanjangan terus kapan selesainya,”tandasnya. (IH)

Komentar