GORONTALO, (PN) – Hari kelahiran nabi Muhammad SAW diperingati oleh seluruh masyarakat khususnya di provinsi Gorontalo. Seakan tidak mau ketinggalan, civitas akademika UNG turut menyemarakkan maulid Nabi Muhammad SAW dengan melaksanakan tradisi walimah yang merupakan tradisi yang dilaksanakan secara turun temurun oleh masyarakat Gorontalo.
Seperti tahun sebelumnya, perayaan maulid nabi Muhammad SAW dirayakan bersama 14 panti asuhan, pondok pesantren serta majelis taklim, yang dirangkaikan tausiah keagamaan serta tradisi walimah lengkap dengan tolangga dengan beragam isian yang disumbangkan seluruh unit di lingkungan kampus.
Rektor UNG Dr. Eduart Wolok, S.T, M.T, mengungkapkan peringatan maulid nabi Muhammad SAW harus dijadikan momentum untuk mendoakan nabi, sekaligus meneladani sifat dan kepribadian Rasulullah untuk dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
“Manfaatkan momen maulid Nabi Muhammad SAW untuk terus meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita seperti yang dilakukan Rasulullah sebagai teladan umat muslim,” ungkap Rektor.
Menurut Rektor tradisi walimah dalam rangkaian perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan sebuah tradisi yang telah dilakukan masyarakat Gorontalo sejak lama. Sudah seharusnya sebagai bagian dari masyarakat Gorontalo harus ikut melestarikan adat dan tradisi masyarakat Gorontalo yang berslogan adat bersendikan syara, syara bersendikan kitabullah. (**)
Komentar