BONEBOL, (PN) – Sebanyak 1.071 ekor sapi dan kambing di Kabupaten Bone Bolango siap dan layak untuk disembelih dan dikurbankan pada perayaan Hari Raya Idul Adha 1442 H/2021 M yang jatuh pada, Selasa (20/7/2021).
Hal ini sebagaimana hasil pemantauan dan pemeriksaan kondisi kesehatan hewan kurban oleh Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Bone Bolango, di Masjid Agung Baitul Haq Islamic Center Bone Bolango, Senin (19/7/2021).
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Bone Bolango, Roswaty Agus, mengungkapkan data hewan kurban tahun 2021 ini secara umum mengalami peningkatan dari tahun lalu atau tahun 2020.
Roswaty menyebutkan pada perayaan Hari Raya Idul Adha 1441 H/2020 M data hewan kurban di Kabupaten Bone Bolango sebanyak 1.013 ekor, terdiri dari 965 ekor sapi dan 48 ekor kambing.
“Sementara untuk tahun ini data hewan kurban yang masuk dan dilaporkan ke Dinas Pertanian dan Peternakan hingga, Senin (19/07/2021) malam, itu sudah berjumlah 1.071 ekor, terdiri dari 1.050 ekor sapi dan 21 ekor kambing,”sebut Roswati Agus.
Kabid Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, Alwin Karim, menambahkan sejak tanggal 19 Juni 2021 hingga tanggal 19 Juli 2021, pihaknya telah melakukan pemantauan dan pemeriksaan hewan kurban di titik-titik penjualan.
Adapun tempat tersebut yakni, di Kecamatan Tilongkabila, Kecamatan Kabila, Kecamatan Suwawa, Kecamatan Tapa, Bulango Timur dan Bulongo Selatan.
“Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengantisipasi penyakit berbahaya yang ada pada hewan yang akan dikurbankan tersebut,”ungkap Alwin Karim.
Alwin mengatakan hingga saat ini pihaknya tengah fokus pada pemantauan dan pemeriksaan kesehatan hewan kurban yang berada di masjid-masjid.”Sekarang ini konsentrasi kami kepada masjid-masjid yang notabenenya yang sudah ada hewan kurbannya,”tambahnya.
Ia pun mengaku bersyukur Alhamdulillah dalam pemantauan selama ini belum ditemukan hal-hal yang tidak baik berkaitan dengan kesehatan hewan. Tidak hanya itu, lanjut Alwin, pemantauan tersebut akan dilakukan pihaknya pada besok hari, saat penyembelihan.
“Kami akan pantau dan lakukan pemeriksaan juga pada saat pemotongan hewan kurbannya dan akan mengambil sampel di titik-titik yang perlu diawasi,”ujar Alwin didampingi Kepala Seksi Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner, Abdul Malik Polihito.
Sementara itu, drh. Nirmawati Mohammad didampingi drh. Edi Miswar saat diwawancarai pada pelaksanaan pemantauan dan pemeriksaan hewan kurban tersebut menyampaikan, bahwa dari seluruh hasil pemeriksaan hewan kurban yang akan disembelih tersebut semuanya dalam keadaan sehat dan layak dikurban.
“Baik dari segi umur itu sudah memenuhi, begitu juga kondisi fisik. Kami tidak menemukan satupun ada yang cacat. Begitupun dengan suhu tubuh sudah dilakukan pemeriksaan dinyatakan semua sehat,”pungkas drh. Nirmawati Mohammad.
Komentar